Berapa Lama Efek Mabuk Alkohol? Ini Cara Memulihkannya

Berapa Lama Efek Mabuk Alkohol? Ini Cara Memulihkannya

Minum minuman beralkohol sudah menjadi gaya hidup sebagian orang. Ada beberapa dampak buruk alkohol bagi kesehatan, salah satunya adalah mabuk. Akan tetapi, tahukah Anda berapa lama efek mabuk alkohol dalam tubuh?

Informasi ini dapat membantu Anda mengetahui kapan tubuh bisa pulih dari kondisi mabuk, dan untuk menghindari bahaya interaksi obat-obatan tertentu dengan alkohol.

Oleh karenanya, informasi ini sangat penting bagi orang yang harus minum obat secara rutin dan juga orang pada umumnya yang ingin tahu kapan bisa pulih dari efek mabuk alkohol. Lalu, berapa lama sebenarnya efek mabuk alkohol ini bisa hilang?

Efek mabuk alkohol biasanya bisa bertahan dalam tubuh selama kurun waktu 24 jam, namun hal ini dipengaruhi juga dengan seberapa banyak alkohol yang masuk, jenis minuman beralkohol yang dikonsumsi, dan juga faktor-faktor lainnya.

Tanpa berlama-lama lagi, yuk langsung saja kita bahas!

Baca Juga: Ini 9 Cara Mengatasi Mabuk Laut yang Paling Ampuh

Berapa Lama Alkohol Bertahan dalam Tubuh?

Perlu Anda ketahui, berapa lama kadar alkohol bertahan dalam tubuh tergantung dari jenis tes yang akan dilakukan. Umumnya, ada beberapa jenis tes yang bisa dilakukan untuk mengetahui kadar alkohol dalam tubuh.

Berikut perkiraan berapa lama alkohol masih terdeteksi berdasarkan jenis sampel yang diperiksa:

1. Darah

Jika ingin mengetahui kadar alkohol dalam darah, Anda bisa melakukan tes laboratorium. Pada umumnya alkohol bisa terdeteksi dalam darah selama 12 jam setelah Anda meminumnya.

2. Pernafasan

Jika ingin mendeteksi kandungan alkohol dalam nafas, Anda bisa melakukan tes breathalyzer. Jika menggunakan tes ini, maka secara umum kadar alkohol akan bertahan dalam waktu 24 jam.

3. Urine

Berapa lama efek mabuk alkohol dalam urine? Kadar alkohol dalam urine bisa diketahui dengan melakukan tes urine tradisional dan tes etil glukoronida (EGT).

Pada tes tradisional, kadar alkohol akan terdeteksi hingga 10 – 12 jam setelah Anda minum alkohol. Sedangkan pada pemeriksaan EGT, kadar alkohol akan masih terdeteksi hingga 3 – 5 hari setelah konsumsi alkohol.

4. Rambut

Apakah kadar alkohol bisa terdeteksi dari rambut? Jawabannya adalah iya.

Saat Anda mengonsumsi alkohol, biasanya kandungannya akan melekat dalam folikel rambut dalam waktu mencapai 90 hari. Hal ini terbukti dengan orang yang rutin meminum alkohol biasanya akan mengalami beberapa perubahan rambut yang mudah rontok, putih, kusut, dan lainnya.

5. Air Liur

Terakhir, kadar alkohol juga bisa dideteksi dari air liur. Pada tes air liur, alkohol masih bisa terdeteksi dalam waktu 1 sampai 5 hari setelah Anda mengkonsumsi alkohol.

Itulah perkiraan berapa lama kadar alkohol bertahan dalam tubuh. Meski demikian, ada banyak faktor lain yang bisa mempengaruhi lamanya alkohol bertahan di dalam tubuh.

Bagaimana Proses Penyerapan Alkohol dalam Tubuh?

Setelah mengetahui berapa lama efek mabuk alkohol, selanjutnya Anda perlu memahami proses alkohol bisa terserap dalam tubuh penggunanya.

Alkohol pertama kali akan masuk ke dalam sistem pencernaan. Sekitar 80% alkohol akan masuk ke bagian usus halus, lalu disalurkan melalui aliran darah. Untuk 20% sisanya, alkohol akan langsung masuk ke dalam pembuluh darah, dan akan dibawa ke otak.

Jika sudah masuk ke aliran darah, tubuh akan memprosesnya dengan kecepatan 20 mg/dL per jam. Artinya, jika kadar alkohol dalam darah Anda adalah 60 mg/dL, maka tubuh butuh waktu 3 jam untuk menyerapnya.

Tubuh akan lebih mudah menyerap alkohol dibandingkan mengeluarkan alkohol. Selain itu, tubuh juga hanya akan membersihkan alkohol sebesar 0,016% tiap harinya. Hal inilah yang membuat alkohol bisa bertahan lama pada organ tubuh penggunanya. Cukup berbahaya, bukan?

Baca Juga: 10 Cara Ampuh Menghilangkan Jet Lag saat Bepergian

Faktor yang Mempengaruhi Berapa Lama Efek Mabuk Alkohol

Jika ingin mengetahui berapa lama efek mabuk alkohol dalam tubuh, tentunya ada beberapa faktor yang mempengaruhi. Berikut beberapa faktornya:

  • Jenis kelamin
  • Lemak tubuh
  • Usia pengguna
  • Seberapa banyak alkohol yang diminum
  • Obat-obatan yang dikonsumsi
  • Kandungan lemak dalam makanan yang dikonsumsi
  • Kecepatan meminum alkohol

Cara Menghilangkan Mabuk Alkohol

Setelah meminum alkohol, mayoritas orang akan merasa mabuk atau hangover. Kondisi ini dapat membuat Anda tidak sadar dengan apa yang dilakukan, sakit kepala, susah berkonsentrasi, lelah, mual, muntah, sensitif terhadap cahaya dan cemas.

Jika ingin menghilangkan efek alkohol tersebut, Anda lakukan beberapa hal berikut ini.

  • Banyak minum air putih atau air kelapa untuk melambatkan penyerapan alkohol
  • Mengonsumsi karbohidrat seperti bubur, nasi, dan lainnya
  • Minum air jahe untuk mengurangi rasa mual dan sakit perut
  • Istirahat secukupnya
  • Mengkonsumsi obat pereda nyeri ibuprofen setelah bangun tidur
  • Berolahraga
  • Mengonsumsi telur
  • Menghindari junk food dan kopi
  • Melakukan infus vitamin di tempat terpercaya

Baca Juga: Bisakah Infus & Suntik Vitamin untuk Atasi Badan Lemas?

Infus Vitamin untuk Atasi Mabuk Home Service di Jakarta & Sekitarnya

Setelah mengetahui berapa lama efek mabuk alkohol, Anda mungkin membutuhkan cara paling cepat dan efektif untuk menghilangkan mabuk alkohol.

Solusi terbaiknya dengan melakukan infus vitamin yang dilakukan dengan dokter profesional, sehingga dokter bisa memastikan kondisi kesehatan tubuh Anda.

Lalu, di mana tempat infus vitamin ini?

Anda bisa mendapatkannya dari layanan home service Vaxine Care. Layanan infus vitamin Hang Over Remedy di Vaxine Care mampu merehidrasi kembali cairan dan elektrolit tubuh yang sebelumnya terkuras.

Injeksi vitamin mampu meredakan mual dan sakit kepala, sehingga Anda bisa cepat pulih untuk melakukan aktivitas seperti biasanya. Hang Over Remedy memiliki kandungan anti nausea dan vitamin B complex 5000 mg yang aman untuk tubuh.

Jika ingin mendapatkan suntik vitamin Hang Over Remedy, segera hubungi Vaxine Care sekarang juga!

Artikel Lainnya