3 Manfaat Vaksin HPV untuk Anak dan Dewasa

Manfaat Vaksin HPV Vaxine Care

HPV atau human papilloma virus termasuk salah satu virus berbahaya karena bisa mengakibatkan infeksi pada kulit. Salah satu kasus yang sering terjadi akibat HPV adalah munculnya kutil pada alat reproduksi. Apakah manfaat vaksin HPV hanya mencegah munculnya kutil saja?

Virus yang berbahaya ini bisa juga mengakibatkan kanker di organ kelamin, amandel, pangkal lidah, serta bagian belakang tenggorokan. Virus ini bisa ditularkan oleh seseorang saat melakukan hubungan seksual. Anak-anak dan orang dewasa perlu mendapatkan vaksin untuk virus HPV.

Baca Juga: Kenali Pengertian, Prosedur, Dosis, dan Jarak Vaksin HPV

Pengertian dan Tujuan Vaksin HPV

Vaksin HPV merupakan suatu vaksin yang akan diberikan dengan tujuan mencegah terjadinya infeksi HPV. Di Indonesia, pemberian vaksin ini bisa dilakukan pada perempuan yang usianya antara 9 hingga 55 tahun serta pada laki-laki yang usianya antara 19 hingga 26 tahun.

Vaksin HPV sendiri hadir dalam tiga jenis, yaitu Cervarix, Gardasil 4, dan Gardasil 9. Vaksin HPV memang bisa diberikan kepada anak-anak, tapi yang khususnya wajib mendapatkan vaksin ini adalah orang dewasa yang telah aktif secara seksual. Bagaimana dengan ibu hamil dan menyusui?

Masih belum diketahui apakah bisa vaksin HPV terserap ke dalam ASI. Jika ibu sedang menyusui, sebaiknya konsultasi dulu dengan dokter sebelum mendapatkan vaksin HPV.

Jenis Vaksin HPV

Sebenarnya ada banyak sekali varian virus HPV. Beberapa diantara berbagai varian tersebut bisa membuat wanita terkena kanker serviks. Jadi tidak heran kalau sekarang vaksin untuk kanker serviks juga sangat bervariasi. Beberapa jenis vaksin HPV untuk mencegah HPV dan kanker serviks adalah:

1. Vaksin Cervarix

Untuk apa vaksin HPV Cervarix ini? Cervarix merupakan jenis vaksin HPV yang tujuannya adalah untuk mencegah seseorang terkena virus HPV-18 dan HPV-16. Biasanya, vaksin HPV jenis Cervarix akan diberikan kepada wanita yang usianya antara 9 sampai 25 tahun.

2. Vaksin Gardasil 4

Kemudian ada jenis vaksin lain yaitu Gardasil 4. Manfaat vaksin HPV jenis ini adalah untuk mencegah terjadinya kanker di bagian anus dan vagina, kanker vulva, serta kanker serviks. Selain mencegah infeksi dari HPV-18 dan HPV-16, vaksin ini juga akan mencegah infeksi HPV-11 dan HPV-6.

Dua jenis virus HPV tersebut bisa menyebabkan kutil pada alat kelamin. Pemberian vaksin Gardasil 4 adalah antara usia 9 hingga 26 tahun.

3. Vaksin Gardasil 9

Kemudian ada jenis Gardasil 9 yang bisa membantu mencegah infeksi yang disebabkan oleh HPV-58, HPV-52, HPV-45, HPV-33, serta HPV-31. Virus-virus tersebut bisa menyebabkan penyakit yang berbahaya, seperti kanker serviks. Gardasil 9 ini diberikan pada wanita dan pria berusia 9-45 tahun.

Waktu dan Durasi Pemberian Vaksin HPV

Banyak yang bertanya-tanya, kapan vaksin HPV sebaiknya dilakukan. Di Indonesia, pemberian vaksin HPV bisa mulai dilakukan kepada anak perempuan yang usianya sudah mencapai 9 tahun. Pemberian bisa dilakukan hingga wanita berusia 55 tahun. Lebih lengkapnya, cermati keterangan berikut ini.

1. Waktu Terbaik untuk Vaksin HPV

Vaksin HPV bisa diberikan pada anak, baik laki-laki maupun perempuan, yang usianya antara 10 hingga 13 tahun. Tapi orang dewasa yang sebelumnya tidak pernah menerima vaksin HPV atau belum pernah melakukan hubungan seksual juga bisa mendapatkan vaksin HPV.

2. Pada Saat akan Vaksin HPV

Dokter akan melaksanakan pemeriksaan sebelum vaksin dilakukan. Tujuannya adalah untuk memastikan kondisi kesehatan Anda. Jika penerima vaksin pernah berhubungan seks sebelumnya, maka dokter akan meminta pemeriksaan pap smear.

Tujuan pemeriksaan tersebut adalah untuk melihat apakah calon penerima vaksin sudah terkena kanker serviks atau belum. Jika hasilnya bagus, vaksin HPV pun bisa diberikan dan penerima vaksin bisa mendapatkan manfaat vaksin HPV dengan lebih optimal.

3. Pemberian Vaksin HPV

Jika akan diberikan kepada anak yang usianya antara 9 sampai 13 tahun, maka pemberian vaksin HPV akan dilakukan sebanyak 2 kali. Jarak pemberian dosis pertama dengan kedua adalah antara 6 hingga 12 bulan.

Kalau akan diberikan pada usia 14 hingga 44 tahun, maka vaksin diberikan sebanyak tiga kali. Dosis pertama adalah pada bulan 0 kemudian diikuti dengan pemberian dosis kedua sekitar 1 atau 2 bulan setelah dosis pertama digunakan. Lalu dosis ketiga diberikan setelah 6 bulan dari dosis pertama.

Baca Juga: Vaksin HPV untuk Usia Berapa? Ini Rekomendasinya

Manfaat Vaksin HPV

Vaksin atau imunisasi HPV diberikan kepada anak-anak serta orang dewasa karena ada banyak manfaat yang dibawa oleh vaksin yang satu ini. Vaksinasi HPV bisa melindungi seseorang agar tidak terkena virus yang kemudian mengakibatkan berbagai masalah kesehatan ini.

1. Kutil pada Alat Kelamin

Disebabkan oleh HPV-6 serta HPV-11 tapi beberapa jenis HPV lain juga bisa menyebabkan kutil pada kelamin. Misalnya saja, HPV-16, HPV-45, HPV-31, dan HPV-18 bisa menyebabkan kutil pada kelamin wanita maupun pria. Dengan vaksin HPV, masalah kesehatan ini bisa dihindari.

Vaksin HPV bisa mencegah munculnya 5 jenis kutil kelamin yang disebabkan oleh virus HPV, yaitu:

Kutil Biasa Dengan bentuk benjolan kasar yang ukurannya besar.
Kutil Plantar Berbentuk mata ikan, rata, dan ada lubang di bagian tengah.
Kutil Datar Nama lainnya adalah flat wart. Bentuknya mirip seperti bekas cakaran. Warnanya bisa merah muda, cokelat, atau kekuningan.
Kutil Filiform Biasanya menyerupai bintil daging yang tumbuh dan warnanya sama dengan warna kulit.
Kutil Periungual Biasanya tumbuh di tangan atau kaki dengan bentuk mirip kembang kol dan lebih tebal di bagian lempeng kuku.

 

2. Kanker Serviks

Sekitar 95% kasus kanker serviks yang dialami oleh wanita disebabkan oleh virus HPV. Biasanya, infeksi terjadi pada wanita ketika sudah memasuki usia reproduksi. Kanker serviks bisa menetap dan bertahan dalam tubuh atau berkembang menjadi displasia, tapi juga bisa sembuh sempurna.

Sebenarnya kanker serviks bisa dicegah dengan berbagai cara. Salah satunya adalah dengan mendapatkan vaksin HPV yang menjadi penyebab utama kanker. Selain itu, pemeriksaan atau skrining rutin juga bisa membantu mencegah kanker serviks agar tidak berkembang menjadi lebih parah.

Di banyak kasus, HPV yang menginfeksi bisa reda sendiri. Tapi kadang, infeksi HPV tidak bisa hilang setelah bertahun-tahun sehingga akan berkembang dan berubah menjadi kanker serviks. Gaya hidup yang sehat dan menghindari seks bebas juga bisa mencegah infeksi HPV dan kanker serviks.

3. Kanker Penis

Selain menginfeksi wanita, HPV juga bisa menginfeksi pria dan menyebabkan penyakit berbahaya seperti kanker penis. Ada beberapa penyebab munculnya kanker penis dan HPV merupakan penyebab kedua terjadinya kanker penis. Itulah sebabnya pria juga disarankan untuk menerima vaksin HPV.

Dimana Vaksin HPV?

Vaxine Care menyediakan tiga jenis vaksin HPV bagi anak-anak serta orang dewasa. Ketiga jenis vaksin tersebut, yaitu Cervarix, Gardasil 4, dan Gardasil 9, siap meningkatkan sistem kekebalan tubuh penerimanya sehingga akan lebih siap melawan HPV yang menginfeksi.

Baca Juga: Vaxine Care: Klinik Vaksin Jakarta, Layanan & Dokter Terbaik

Vaksin HPV sangat penting untuk menghindari berbagai jenis penyakit. Segera dapatkan layanan vaksin HPV terbaik bagi Anda dan keluarga hanya di Vaxine Care. Lakukan reservasi melalui halaman kontak dan dapatkan informasi seputar vaksin lainnya di halaman blog Vaxine Care.

Artikel Lainnya